Info!! Airbus Siap Pasok Pesawat Tanker Dan A400 Untuk Indonesia
Indo Defence 2018 Pesawat tanker MRTT berbasis pesawat Airbus A330 (Airliners) ☆
Airbus perusahaan manufaktur pesawat terbang asal Eropa, menyatakan kesiapannya menjawab kebutuhan Indonesia di bidang militer, luar angkasa, dan helikopter dengan layanan teknologi modern.
"Indonesia merupakan pelanggan yang sangat penting untuk produk pesawat dan helikopter. Berbagai produk Airbus sudah banyak beroperasi di Indonesia melayani baik misi militer maupun sipil," kata Head of Airbus Defence and Space, South East Asia, Johan Pelissier, di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (10/11/2018).
Johan Pelissier menjelaskan, kekerabatan baik antara Indonesia dan Airbus telah terjalin semenjak 40 tahun silam, tepatnya di 1976 ketika PT Dirgantara Indonesia (PT DI) mendapat lisensi untuk memproduksi pesawat ringan NC212 dan helikopter NBO-105.
Termasuk pesawat berukuran sedang Airbus C295 yang dioperasikan oleh Tentara Nasional Indonesia AU untuk transportasi penumpang dan kargo. Termasuk misi-misi kemanusiaan. "Pesawat C-295 telah membantu modernisasi armada transportasi Tentara Nasional Indonesia AU dan mengambarkan kemampuannya dalam banyak sekali misi militer dan kemanusiaan," katanya.
Dia menambahkan, ketika ini Airbus juga memproduksi pesawat angkut taktis A400M yang telah menyampaikan kemampuannya dalam misi transportasi dan kemanusiaan. A400M yaitu pesawat paling modern di kelasnya, pesawat ini sanggup terbang dua kali lebih jauh dan sanggup menampung materi bakar dua kali lebih banyak.
"A400M juga sanggup mengangkut kargo dengan beban muatan yang berat dan berukuran besar, juga mempunyai kemampuan unik untuk mendarat di landasan pendek dan tidak beraspal, meski membawa muatan yang berat. Ini dibuktikan ketika pesawat angkut berat ini yang dipinjamkan dari Malaysia membawa ekskavator untuk pemberian kemanusiaan di Lombok dan Palu beberapa waktu lalu," kata Johan.
Tida hanya itu, Airbus juga memproduksi A330 Multi Role Tanker Transport (MRTT) yang bisa melaksanakan misi transportasi strategis dan pengisian materi bakar pesawat di udara. "Kita sudah tawarkan kepada Indonesia. Sepertinya, operator (TNI AU) tertarik untuk membeli pesawat ini. Namun kami belum bisa menyebutkan harga jualnya," ujarnya.
Dia menambahkan, Airbus juga memproduksi helikopter modern ibarat H225M dari keluarga Super Puma, AS565 MBe, AS550, dan AS555 aktif beroperasi bersama Tentara Nasional Indonesia AD, Tentara Nasional Indonesia AU dan Tentara Nasional Indonesia AL menjawab banyak sekali kebutuhan militer Indonesia.
Managing Director Airbus Helicopters, Ludovic Boistot, mengatakan, Airbus unggul dalam segmen helikopter dengan lebih dari 150 helikopter sipil dan militer beroperasi di Indonesia. Ludovic menyebutkan kemampuan multiperan helikopter H225M dari keluarga Super Puma dan Helikopter ringan serbaguna bermesin ganda H145M, ini bisa menjawab kebutuhan Indonesia.
Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu mengakui, pembelian alutsista merupakan bab dari upaya pemenuhan minimum essential force (MEF). Dia mengakui, rencana pembelian A400 yaitu untuk menggantikan pesawat Hercules mengingat pesawat A400 mempunyai daya angkut yang lebih besar dari Hercules yang dimiliki Indonesia.
Airbus perusahaan manufaktur pesawat terbang asal Eropa, menyatakan kesiapannya menjawab kebutuhan Indonesia di bidang militer, luar angkasa, dan helikopter dengan layanan teknologi modern.
"Indonesia merupakan pelanggan yang sangat penting untuk produk pesawat dan helikopter. Berbagai produk Airbus sudah banyak beroperasi di Indonesia melayani baik misi militer maupun sipil," kata Head of Airbus Defence and Space, South East Asia, Johan Pelissier, di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (10/11/2018).
Johan Pelissier menjelaskan, kekerabatan baik antara Indonesia dan Airbus telah terjalin semenjak 40 tahun silam, tepatnya di 1976 ketika PT Dirgantara Indonesia (PT DI) mendapat lisensi untuk memproduksi pesawat ringan NC212 dan helikopter NBO-105.
Termasuk pesawat berukuran sedang Airbus C295 yang dioperasikan oleh Tentara Nasional Indonesia AU untuk transportasi penumpang dan kargo. Termasuk misi-misi kemanusiaan. "Pesawat C-295 telah membantu modernisasi armada transportasi Tentara Nasional Indonesia AU dan mengambarkan kemampuannya dalam banyak sekali misi militer dan kemanusiaan," katanya.
Dia menambahkan, ketika ini Airbus juga memproduksi pesawat angkut taktis A400M yang telah menyampaikan kemampuannya dalam misi transportasi dan kemanusiaan. A400M yaitu pesawat paling modern di kelasnya, pesawat ini sanggup terbang dua kali lebih jauh dan sanggup menampung materi bakar dua kali lebih banyak.
"A400M juga sanggup mengangkut kargo dengan beban muatan yang berat dan berukuran besar, juga mempunyai kemampuan unik untuk mendarat di landasan pendek dan tidak beraspal, meski membawa muatan yang berat. Ini dibuktikan ketika pesawat angkut berat ini yang dipinjamkan dari Malaysia membawa ekskavator untuk pemberian kemanusiaan di Lombok dan Palu beberapa waktu lalu," kata Johan.
Tida hanya itu, Airbus juga memproduksi A330 Multi Role Tanker Transport (MRTT) yang bisa melaksanakan misi transportasi strategis dan pengisian materi bakar pesawat di udara. "Kita sudah tawarkan kepada Indonesia. Sepertinya, operator (TNI AU) tertarik untuk membeli pesawat ini. Namun kami belum bisa menyebutkan harga jualnya," ujarnya.
Dia menambahkan, Airbus juga memproduksi helikopter modern ibarat H225M dari keluarga Super Puma, AS565 MBe, AS550, dan AS555 aktif beroperasi bersama Tentara Nasional Indonesia AD, Tentara Nasional Indonesia AU dan Tentara Nasional Indonesia AL menjawab banyak sekali kebutuhan militer Indonesia.
Managing Director Airbus Helicopters, Ludovic Boistot, mengatakan, Airbus unggul dalam segmen helikopter dengan lebih dari 150 helikopter sipil dan militer beroperasi di Indonesia. Ludovic menyebutkan kemampuan multiperan helikopter H225M dari keluarga Super Puma dan Helikopter ringan serbaguna bermesin ganda H145M, ini bisa menjawab kebutuhan Indonesia.
Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu mengakui, pembelian alutsista merupakan bab dari upaya pemenuhan minimum essential force (MEF). Dia mengakui, rencana pembelian A400 yaitu untuk menggantikan pesawat Hercules mengingat pesawat A400 mempunyai daya angkut yang lebih besar dari Hercules yang dimiliki Indonesia.
0 Response to "Info!! Airbus Siap Pasok Pesawat Tanker Dan A400 Untuk Indonesia"
Post a Comment