Info!! Prancis Ingin Tingkatkan Kerjasama Pengadaan Alat Pertahanan
Dan transfer of technology (ToT)Panglima Tentara Nasional Indonesia Marsekal Tentara Nasional Indonesia Hadi Tjahjanto, S.I.P mendapatkan Kunjungan Kehormatan Duta Besar (Dubes) Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Prancis untuk Indonesia Yang Mulia Mr. Jean-Charles Berthonnet didampingi Athan Prancis Commander Gael Lacroix pada Senin 26 Maret 2018 di Mabes Tentara Nasional Indonesia Cilangkap, Jakarta.
Dalam kunjungan ini Panglima Tentara Nasional Indonesia Marsekal Tentara Nasional Indonesia Hadi Tjahjanto menyatakan Keprihatinan terhadap serangan teroris yang terjadi di Prancis ahad kemudian dan memberikan turut belasungkawa atas meninggalnya salah satu Perwira Angkatan Bersenjata Prancis pada serangan tersebut.
Pada kesempatan ini Marsekal Tentara Nasional Indonesia Hadi Tjahjanto memberikan teroris yaitu musuh bersama yang harus ditangani. “Kedua negara harus saling bekerja sama dan bertukar isu guna menghindari peristiwa-peristiwa yang tidak diinginkan pada masa akan datang”, kata Marsekal Tentara Nasional Indonesia Hadi Tjahjanto.
Lebih Lanjut Panglima Tentara Nasional Indonesia Marsekal Tentara Nasional Indonesia Hadi Tjahjanto juga memberikan rasa terima kasih atas kerjasama yang telah terjalin selama ini antara Indonesia-Prancis khususnya di bidang pendidikan, latihan bersama, peralatan pertahanan dan teknologi.
“Saat ini Perwira Tentara Nasional Indonesia lulusan dari pendidikan setingkat Sekolah Komando (Sesko) Angkatan di Prancis banyak yang sudah menempati jabatan Perwira Tinggi di lingkungan TNI”, ujar Marsekal Tentara Nasional Indonesia Hadi Tjahjanto .
Panglima Tentara Nasional Indonesia juga mengucapkan terima kasih atas bantuan Angkatan Bersenjata Prancis dalam tunjangan kemanusiaan yang diberikan kepada Indonesia pada dikala terjadi peristiwa tsunami beberapa tahun yang kemudian di Aceh.
Dalam pertemuan ini Dubes Perancis Yang Mulia Mr. Jean-Charles Berthonnet mengucapkan selamat atas diangkatnya Marsekal Tentara Nasional Indonesia Hadi Tjahjanto sebagai Panglima TNI. Pada pembicaraan itu Dubes Prancis memberikan terima kasih atas ucapan belasungkawa yang disampaikan oleh Panglima Tentara Nasional Indonesia dan menyatakan sependapat bahwa teroris yaitu sebuah bahaya bersama.
Selanjutnya dalam tindakan penanggulangan terorisme dibutuhkan kerjasama dan pertukaran isu secara berkelanjutan. Yang Mulia Mr. Jean-Charles Berthonnet juga memberikan akan meningkatkan kerjasama dalam bidang pengadaan alat pertahanan dan transfer of technology (ToT) antara Perancis dengan Indonesia di masa yang akan datang.
Turut hadir dalam pertemuan tersebut Asrenum Panglima Tentara Nasional Indonesia Laksda Tentara Nasional Indonesia Agung Prasetiawan, M.AP., Asintel Panglima Tentara Nasional Indonesia Mayjen Tentara Nasional Indonesia Benny Indra Pujihastono,S.I.P., Kapuspen Tentara Nasional Indonesia Mayjen Tentara Nasional Indonesia M.S. Fadhilah, Kapuskersin Tentara Nasional Indonesia Laksma Tentara Nasional Indonesia Tatit Eko Witjaksono, S.E., M.Tr (Han) dan Wakabais Tentara Nasional Indonesia Brigjen Tentara Nasional Indonesia Andjar Wiratma. (Puspen TNI).
Dalam kunjungan ini Panglima Tentara Nasional Indonesia Marsekal Tentara Nasional Indonesia Hadi Tjahjanto menyatakan Keprihatinan terhadap serangan teroris yang terjadi di Prancis ahad kemudian dan memberikan turut belasungkawa atas meninggalnya salah satu Perwira Angkatan Bersenjata Prancis pada serangan tersebut.
Pada kesempatan ini Marsekal Tentara Nasional Indonesia Hadi Tjahjanto memberikan teroris yaitu musuh bersama yang harus ditangani. “Kedua negara harus saling bekerja sama dan bertukar isu guna menghindari peristiwa-peristiwa yang tidak diinginkan pada masa akan datang”, kata Marsekal Tentara Nasional Indonesia Hadi Tjahjanto.
Lebih Lanjut Panglima Tentara Nasional Indonesia Marsekal Tentara Nasional Indonesia Hadi Tjahjanto juga memberikan rasa terima kasih atas kerjasama yang telah terjalin selama ini antara Indonesia-Prancis khususnya di bidang pendidikan, latihan bersama, peralatan pertahanan dan teknologi.
“Saat ini Perwira Tentara Nasional Indonesia lulusan dari pendidikan setingkat Sekolah Komando (Sesko) Angkatan di Prancis banyak yang sudah menempati jabatan Perwira Tinggi di lingkungan TNI”, ujar Marsekal Tentara Nasional Indonesia Hadi Tjahjanto .
Panglima Tentara Nasional Indonesia juga mengucapkan terima kasih atas bantuan Angkatan Bersenjata Prancis dalam tunjangan kemanusiaan yang diberikan kepada Indonesia pada dikala terjadi peristiwa tsunami beberapa tahun yang kemudian di Aceh.
Dalam pertemuan ini Dubes Perancis Yang Mulia Mr. Jean-Charles Berthonnet mengucapkan selamat atas diangkatnya Marsekal Tentara Nasional Indonesia Hadi Tjahjanto sebagai Panglima TNI. Pada pembicaraan itu Dubes Prancis memberikan terima kasih atas ucapan belasungkawa yang disampaikan oleh Panglima Tentara Nasional Indonesia dan menyatakan sependapat bahwa teroris yaitu sebuah bahaya bersama.
Selanjutnya dalam tindakan penanggulangan terorisme dibutuhkan kerjasama dan pertukaran isu secara berkelanjutan. Yang Mulia Mr. Jean-Charles Berthonnet juga memberikan akan meningkatkan kerjasama dalam bidang pengadaan alat pertahanan dan transfer of technology (ToT) antara Perancis dengan Indonesia di masa yang akan datang.
Turut hadir dalam pertemuan tersebut Asrenum Panglima Tentara Nasional Indonesia Laksda Tentara Nasional Indonesia Agung Prasetiawan, M.AP., Asintel Panglima Tentara Nasional Indonesia Mayjen Tentara Nasional Indonesia Benny Indra Pujihastono,S.I.P., Kapuspen Tentara Nasional Indonesia Mayjen Tentara Nasional Indonesia M.S. Fadhilah, Kapuskersin Tentara Nasional Indonesia Laksma Tentara Nasional Indonesia Tatit Eko Witjaksono, S.E., M.Tr (Han) dan Wakabais Tentara Nasional Indonesia Brigjen Tentara Nasional Indonesia Andjar Wiratma. (Puspen TNI).
0 Response to "Info!! Prancis Ingin Tingkatkan Kerjasama Pengadaan Alat Pertahanan"
Post a Comment