Info!! Keamanan Bahari Natuna Dilengkapi Pangkalan Kapal Selam
Dermaga kapal selam Tentara Nasional Indonesia AL [Indomiliter] ●
Komandan Lanal Ranai, Letkol Laut (P) Harry Setiawan mengatakan, kekuatan keamanan bahari Natuna Utara sudah dijamin berpengaruh guna menjaga wilayah perbatasan laut. Kekuatan Tentara Nasional Indonesia AL di Natuna katanya, ketika ini sudah didukung infrastrukur pertahanan laut. Diantaranya Markas Lanal, Kompi Komposit Tentara Nasional Indonesia AL, Posal-posal sampai pelabuhan sandar KRI, pelabuhan pendaratan pasukan serta pelabuhan pangkalan kapal selam.
Selain itu, Tentara Nasional Indonesia AL di Natuna sudah dilengkapi sejumlah armada perang untuk kekuatan tempur laut. Diantaranya tiga unit Kapal Angkatan Laut (KAL), tiga unit kapal perang KRI secara rutin beroperasi diperairan ZEE Indonesia. Bahkan akan didukung pasukan adonan dari seluruh satuan Tentara Nasional Indonesia AL (komposit) sekitar 205 personel, plus prajurit Lanal.
“Kekuatan ini cukup untuk menciptakan perairan Natuna disegani,” ungkap Danlanal Ranai disela Courtesy Call (Silaturrahim) bersama sejumlah wartawan di KRI Abdul Halim Perdana Kusuma (AHP) 355, Sabtu (3/3).
Letkol Harry mengaku, meski sudah didukung infrastrukur, Tentara Nasional Indonesia AL tengah mempersiapkan penambahan kekuatan armada pertahanan di perairan Natuna. Dengan menambah satu unit lagi KAL dan satu KRI yang bersiaga di bahari Natuna Utara.
“Saat ini tiga KRI rutin patroli, tapi kami mengusulkan tambahan. Empat KRI harus melaksanakan patroli menjaga perbatasan bahari Natuna Utara,” ujar Danlanal.
Salah satu KRI yang berpatroli di bahari Natuna yakni KRI AHF 355. Kapal tersebut mempunyai kualifikasi lebih, sanggup mendeteksi pergerakan didasar bahari dan permukaan laut.
Komandan KRI AHP 355, Letkol Laut (P) Tunggul mengatakan, kiprah patroli di bahari perbatasan Natuna Utara tidak hanya menyangkut ancaman-ancaman kedaulatan. Namun seluruh tindak kriminal di laut. Baik penyeludupan narkoba, ilegal fishing sampai perompakan.
“Sejauh ini situasi bahari Natuna Utara aman, tidak terdeteksi bahaya dan pergerakan baik permukaan, kolong maupun dasar laut,” ujar Tunggul.
Komandan Lanal Ranai, Letkol Laut (P) Harry Setiawan mengatakan, kekuatan keamanan bahari Natuna Utara sudah dijamin berpengaruh guna menjaga wilayah perbatasan laut. Kekuatan Tentara Nasional Indonesia AL di Natuna katanya, ketika ini sudah didukung infrastrukur pertahanan laut. Diantaranya Markas Lanal, Kompi Komposit Tentara Nasional Indonesia AL, Posal-posal sampai pelabuhan sandar KRI, pelabuhan pendaratan pasukan serta pelabuhan pangkalan kapal selam.
Selain itu, Tentara Nasional Indonesia AL di Natuna sudah dilengkapi sejumlah armada perang untuk kekuatan tempur laut. Diantaranya tiga unit Kapal Angkatan Laut (KAL), tiga unit kapal perang KRI secara rutin beroperasi diperairan ZEE Indonesia. Bahkan akan didukung pasukan adonan dari seluruh satuan Tentara Nasional Indonesia AL (komposit) sekitar 205 personel, plus prajurit Lanal.
“Kekuatan ini cukup untuk menciptakan perairan Natuna disegani,” ungkap Danlanal Ranai disela Courtesy Call (Silaturrahim) bersama sejumlah wartawan di KRI Abdul Halim Perdana Kusuma (AHP) 355, Sabtu (3/3).
Letkol Harry mengaku, meski sudah didukung infrastrukur, Tentara Nasional Indonesia AL tengah mempersiapkan penambahan kekuatan armada pertahanan di perairan Natuna. Dengan menambah satu unit lagi KAL dan satu KRI yang bersiaga di bahari Natuna Utara.
“Saat ini tiga KRI rutin patroli, tapi kami mengusulkan tambahan. Empat KRI harus melaksanakan patroli menjaga perbatasan bahari Natuna Utara,” ujar Danlanal.
Salah satu KRI yang berpatroli di bahari Natuna yakni KRI AHF 355. Kapal tersebut mempunyai kualifikasi lebih, sanggup mendeteksi pergerakan didasar bahari dan permukaan laut.
Komandan KRI AHP 355, Letkol Laut (P) Tunggul mengatakan, kiprah patroli di bahari perbatasan Natuna Utara tidak hanya menyangkut ancaman-ancaman kedaulatan. Namun seluruh tindak kriminal di laut. Baik penyeludupan narkoba, ilegal fishing sampai perompakan.
“Sejauh ini situasi bahari Natuna Utara aman, tidak terdeteksi bahaya dan pergerakan baik permukaan, kolong maupun dasar laut,” ujar Tunggul.
★ Batampos
0 Response to "Info!! Keamanan Bahari Natuna Dilengkapi Pangkalan Kapal Selam"
Post a Comment