Info!! Pt Pindad Siap-Siap Produksi Medium Tank
Akan mendapat sertifikasi pada pertengahan 2018MMWT @ IDEF 2017 [sweeneygov] ★
PT Pindad sekarang tengah berkemas-kemas memproduksi medium tank dengan nama sementara Kaplan MT. Saat ini sudah dua unit pengujian yang dibentuk dan rencananya akan mendapat sertifikasi pada pertengahan 2018.
Direktur Teknologi dan Pengembangan Pindad Ade Bagja mengatakan, proses pembuatan medium tank untuk pengujian pertama dilakukan di Turki bekerja sama dengan FNSS dan yang kedua di Indonesia. Proses sertifikasi yang sedang dilakukan antara lain terkait dengan uji ledak atau uji anti-ranjau.
"Sekarang prototype kedua sudah jadi dan tinggal menunggu sertifikasi keluar. Kalau sudah keluar gres bisa diproduksi untuk jual," ungkapnya ketika bincang dengan awak media, Senin (16/4/2018) malam.
Ade menambahkan, Pindad tidak bisa menjual medium tank tersebut sebelum mendapat sertifikasi. Kendati demikian berdasarkan dia, sudah ada pembeli yang menaruh minat.
"Kalau negaranya saya tidak bisa sebutkan, tapi kemarin kan pengujiannya ditunjukkan. Lalu setelahnya sudah ada yang melihat. Ada yg non ASEAN, ada yang ASEAN," sebutnya.
[Instagram winduparamarta]
Pindad berharap bisa mulai memproduksi medium tank tersebut pada awal 2019 sesudah sertifikasi keluar. Atau paling lambat, pada awal 2020 mendatang.
Sebelumnya, pada simpulan 2017 kemudian Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu telah meninjau kesiapan produksi medium tank pertama Tanah Air. Tank tipe ini dinilai sebagai yang paling sempurna dioperasikan di Indonesia alasannya jembatan yang ada rata-rata tidak bisa menahan bobot sangat berat. Medium tank sendiri mempunyai bobot di kisaran 35 ton.
Soal teknologi, medium tank ini dilengkapi dengan alat self awareness sehingga bisa memantau bahaya terhadap dirinya sendiri serta dilengkapi dengan perlindungan terhadap bahaya level 5 NATO. Pada bab turet senjata mempunyai prosedur autoloader, dengan 12 butir peluru dan 30 butir peluru cadangan di dalam pool.
Selain itu, medium tank mempunyai kapasitas untuk 3 orang, kekuatan 20 tenaga kuda per ton, dengan kecepatan 70 km per jam. Ada juga kemampua anti ranjau yang didesain sesuai seruan dari pemesan. Biasanya anti ranjau hanya diaplikasikan pada armoured personal carrier (APC).
PT Pindad sekarang tengah berkemas-kemas memproduksi medium tank dengan nama sementara Kaplan MT. Saat ini sudah dua unit pengujian yang dibentuk dan rencananya akan mendapat sertifikasi pada pertengahan 2018.
Direktur Teknologi dan Pengembangan Pindad Ade Bagja mengatakan, proses pembuatan medium tank untuk pengujian pertama dilakukan di Turki bekerja sama dengan FNSS dan yang kedua di Indonesia. Proses sertifikasi yang sedang dilakukan antara lain terkait dengan uji ledak atau uji anti-ranjau.
"Sekarang prototype kedua sudah jadi dan tinggal menunggu sertifikasi keluar. Kalau sudah keluar gres bisa diproduksi untuk jual," ungkapnya ketika bincang dengan awak media, Senin (16/4/2018) malam.
Ade menambahkan, Pindad tidak bisa menjual medium tank tersebut sebelum mendapat sertifikasi. Kendati demikian berdasarkan dia, sudah ada pembeli yang menaruh minat.
"Kalau negaranya saya tidak bisa sebutkan, tapi kemarin kan pengujiannya ditunjukkan. Lalu setelahnya sudah ada yang melihat. Ada yg non ASEAN, ada yang ASEAN," sebutnya.
[Instagram winduparamarta]
Pindad berharap bisa mulai memproduksi medium tank tersebut pada awal 2019 sesudah sertifikasi keluar. Atau paling lambat, pada awal 2020 mendatang.
Sebelumnya, pada simpulan 2017 kemudian Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu telah meninjau kesiapan produksi medium tank pertama Tanah Air. Tank tipe ini dinilai sebagai yang paling sempurna dioperasikan di Indonesia alasannya jembatan yang ada rata-rata tidak bisa menahan bobot sangat berat. Medium tank sendiri mempunyai bobot di kisaran 35 ton.
Soal teknologi, medium tank ini dilengkapi dengan alat self awareness sehingga bisa memantau bahaya terhadap dirinya sendiri serta dilengkapi dengan perlindungan terhadap bahaya level 5 NATO. Pada bab turet senjata mempunyai prosedur autoloader, dengan 12 butir peluru dan 30 butir peluru cadangan di dalam pool.
Selain itu, medium tank mempunyai kapasitas untuk 3 orang, kekuatan 20 tenaga kuda per ton, dengan kecepatan 70 km per jam. Ada juga kemampua anti ranjau yang didesain sesuai seruan dari pemesan. Biasanya anti ranjau hanya diaplikasikan pada armoured personal carrier (APC).
♞ Kompas
0 Response to "Info!! Pt Pindad Siap-Siap Produksi Medium Tank"
Post a Comment