Info!! ♞ Jtv, Kendaraan Karya Anak Bangsa
Penjaga Perbatasan Indonesia 
JTV akan diproduksi memakai bodi dan beling antipeluru untuk melindungi prajurit Tentara Nasional Indonesia di perbatasan Indonesia. (Foto: CNN Indonesia/Rayhand Purnama Karim JP) ★
Karya anak bangsa tidak melulu kendaraan beroda empat pribadi dan sepeda motor untuk digunakan seharian. Kreasi anak bangsa juga bisa dinikmati lewat kendaraan taktis yang sekarang ditampilkan pada bazar alutsista Indo Defence 2018 yang berlangsung di Kemayoran, Jakarta.
Kendaraan itu yakni JTV atau akronim dari Joint Tactical Vehicle. JTV dikembangkan oleh PT Jala Berikat Nusantara Perkasa di Bandung, Jawa Barat untuk prajurit Tentara Nasional Indonesia penjaga perbatasan Indonesia.
"Sama ibarat VVIP, JTV juga masih prototipe yang kami desain awal tahun ini," kata Kepala Teknisi Jala Berikat Nusantara Perkasa Agus Kristanto dikala ditemui CNNIndonesia.com di Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (7/11).
Kendaraan ini memakai basis Toyota Land Cruiser mesin diesel DOHC V8 kapasitas 4.461 cc. Di atas kertas mesin tersebut melontarkan tenaga sebesar 202 hp pada RPM 3.400 dan torsi 430 Nm mulai RPM 1.200-3.200.
Hasil penelusuran CNNIndonesia.com, itu mesin Land Cruiser lawas tahun produksi 1990-an. JTV akan diproduksi memakai bodi dan beling antipeluru untuk melindungi prajurit Tentara Nasional Indonesia di perbatasan Indonesia.
JTV diakui mempunyai kemampuan jelajah lebih baik dari kendaraan taktis lain. (Foto: CNN Indonesia/Rayhand Purnama Karim JP)
JTV menyimpan dimensinya panjang 5.590 mm, lebar 2.334 mm, tinggi 2.070 mm, dan wheelbase 3.180 mm. Perlu diketahui desain kendaraan beroda empat sudah berbubah total dengan mengedepankan tampilan kendaraan beroda empat khas militer. Alhasil total bobotnya mencapai 2.300 kg dan cuma bisa bergerak dengan kecepatan maksimal 120 km per jam.
Menurut Agus dikala memasuki jalur produksi nanti, kendaraan beroda empat dengan kapasitas empat penumpang ini bakal diselimuti oleh bodi baja dan beling yang tidak sanggup ditembus oleh peluru.
"Jadi dikala produksi terang akan dibentuk antipeluru," ucapnya.
Perlengkapan standar yang tersedia yaitu derek yang bisa menarik beban 4.500 kg, towing, sirene, LED, peralatan pemadam, peralatan emergency, dan tangki materi bakar cadangan bermuatan 2x20 liter.
Tidak hanya itu ada perlengkapan lain yang bisa ditambahkan pada kendaraan beroda empat tersebut yakni peralatan khusus untuk misi taktis dan radio komunikasi.
"Doakan, rencana produksi pada 2019 nanti. Tapi soal harga belum bisa disebutkan," tutup Agus. (ryh/mik)
JTV akan diproduksi memakai bodi dan beling antipeluru untuk melindungi prajurit Tentara Nasional Indonesia di perbatasan Indonesia. (Foto: CNN Indonesia/Rayhand Purnama Karim JP) ★Karya anak bangsa tidak melulu kendaraan beroda empat pribadi dan sepeda motor untuk digunakan seharian. Kreasi anak bangsa juga bisa dinikmati lewat kendaraan taktis yang sekarang ditampilkan pada bazar alutsista Indo Defence 2018 yang berlangsung di Kemayoran, Jakarta.
Kendaraan itu yakni JTV atau akronim dari Joint Tactical Vehicle. JTV dikembangkan oleh PT Jala Berikat Nusantara Perkasa di Bandung, Jawa Barat untuk prajurit Tentara Nasional Indonesia penjaga perbatasan Indonesia.
"Sama ibarat VVIP, JTV juga masih prototipe yang kami desain awal tahun ini," kata Kepala Teknisi Jala Berikat Nusantara Perkasa Agus Kristanto dikala ditemui CNNIndonesia.com di Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (7/11).
Kendaraan ini memakai basis Toyota Land Cruiser mesin diesel DOHC V8 kapasitas 4.461 cc. Di atas kertas mesin tersebut melontarkan tenaga sebesar 202 hp pada RPM 3.400 dan torsi 430 Nm mulai RPM 1.200-3.200.
Hasil penelusuran CNNIndonesia.com, itu mesin Land Cruiser lawas tahun produksi 1990-an. JTV akan diproduksi memakai bodi dan beling antipeluru untuk melindungi prajurit Tentara Nasional Indonesia di perbatasan Indonesia.
JTV diakui mempunyai kemampuan jelajah lebih baik dari kendaraan taktis lain. (Foto: CNN Indonesia/Rayhand Purnama Karim JP)JTV menyimpan dimensinya panjang 5.590 mm, lebar 2.334 mm, tinggi 2.070 mm, dan wheelbase 3.180 mm. Perlu diketahui desain kendaraan beroda empat sudah berbubah total dengan mengedepankan tampilan kendaraan beroda empat khas militer. Alhasil total bobotnya mencapai 2.300 kg dan cuma bisa bergerak dengan kecepatan maksimal 120 km per jam.
Menurut Agus dikala memasuki jalur produksi nanti, kendaraan beroda empat dengan kapasitas empat penumpang ini bakal diselimuti oleh bodi baja dan beling yang tidak sanggup ditembus oleh peluru.
"Jadi dikala produksi terang akan dibentuk antipeluru," ucapnya.
Perlengkapan standar yang tersedia yaitu derek yang bisa menarik beban 4.500 kg, towing, sirene, LED, peralatan pemadam, peralatan emergency, dan tangki materi bakar cadangan bermuatan 2x20 liter.
Tidak hanya itu ada perlengkapan lain yang bisa ditambahkan pada kendaraan beroda empat tersebut yakni peralatan khusus untuk misi taktis dan radio komunikasi.
"Doakan, rencana produksi pada 2019 nanti. Tapi soal harga belum bisa disebutkan," tutup Agus. (ryh/mik)
♞ CNN
0 Response to "Info!! ♞ Jtv, Kendaraan Karya Anak Bangsa"
Post a Comment