Info!! Dislitbangau & Pt Sari Maritim Kembangkan Sasaran Drone Bermesin Jet

Target Drone Bermesin Jet [Rangga Baswara Sawiyya] 

Bermitra dengan PT Sari Bahari, Dinas Penelitian dan Pengembangan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (Dislitbangau) menampilkan target drone (TG) bermesin jet mini dalam pekan raya pertahanan internasional Indo Defence 2018 yang gres berlalu (7-10 November). Purwarupa drone berkamuflase oranye-kuning tersebut dipamerkan di booth Dislitbangau yang berada di arena pamer terbuka JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat.

Sobat AR, pesawat tanpa awak yang belum mendapat nama ini mulai dikembangkan awal tahun 2018. TG dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan Tentara Nasional Indonesia AU guna melakukan latihan penembakan pribadi memakai senjata sungguhan. TG ini akan dipakai sebagai sasaran tembak oleh pilot jet tempur maupun sasaran tembak bagi pasukan PSU (penangkis serangan udara) dari Korps Pasukan Khas (Korpaskhas) Tentara Nasional Indonesia AU.

Secara tampilan TG terlihat unik. Mesin ditempatkan di luar sempurna di ujung ekor dan tidak dilengkapi sirip ekor vertikal dan horizontal (tailless). TG dengan MTOW 50 kg ini digerakkan sebuah mesin jet mini yang sanggup digeber maksimum 450 km/jam. Ketinggian terbang maksimum sampai 1.000 m dengan jangkauan tempuh mencapai 5 km atau endurance selama 1 jam.

TG ini sanggup dioperasikan secara manual (remote) atau auto pilot yang dioperasikan dari GCS (ground control system). TG diterbangkan memakai rel peluncur dan tidak dilengkapi sistem pendarat alasannya bersifat sekali pakai. Namun demikian, selama uji terbang atau dikala tidak dipakai jadi sasaran tembak, TG sanggup mendarat memakai pemberian parasut yang tersimpan di punggungnya. Sobat AR, dikala ini TG gres menjalani uji darat alias belum menjalani terbang. Hal ini diutarakan oleh Mayor Tek Heri Heryadi, Kasitekdirga Dislitbangau kepada redaksi Angkasa Review pada hari pertama pameran. Ditanya soal waktu pelaksanaan uji terbang, dia menyampaikan bahwa secepatnya akan dilakukan apabila uji darat telah usai. “Namun kapan waktunya belum sanggup dipastikan,” terangnya.

Kemitraan Dislitbangau dengan PT Sari Bahari tak hanya dalam pembuatan sasaran drone. Sebelumnya, perusahaan swasta yang berada di Malang, Jawa Timur ini juga telah menciptakan bom ajar dan bom tajam seri P100, P250, dan P500 yang telah diuji dan dipakai oleh Tentara Nasional Indonesia AU. Salah satu jet tempur yang telah menguji bom buatan PT Sari Bahari tersebut yaitu jet tempur multirole Su-27/30 Flanker Skadron Udara 11. [Rangga Baswara Sawiyya]

  Angkasa Review  

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Info!! Dislitbangau & Pt Sari Maritim Kembangkan Sasaran Drone Bermesin Jet"

Post a Comment