Info!! Kemhan Akan Penuhi Kebutuhan Kapal Selam
Dari Dalam Negeri Perakitan kapal selam di PT PAL ♣
Menyusul proyek bersama RI-Korea Selatan dalam pembangunan tiga kapal selam, Kemhan berencana melanjutkan pemenuhan kebutuhan minimal 12 kapal selam sepenuhnya dari dalam negeri. Kemhan telah menjajaki PT PAL selaku pelaksana proyek pembuatan tiga kapal selam sebelumnya, untuk mewujudkan planning itu.
“Kami dalam perundingan dengan PT PAL untuk membangun kapal selam sendiri,” kata Kepala Badan Sarana Pertahanan Kemhan, Laksda Tentara Nasional Indonesia Agus Setiadji dalam diskusi dengan tema Membangun Indonesia dalam Perspektif Peningkatan Daya Saing Daerah, di Gedung Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur.
Agus menegaskan meski beberapa tahun sebelumnya Kemhan sempat menjajaki untuk membeli kapal selam kelas ‘Kilo’ dari Russia yang dikenal dengan sebutan proyek 636, namun pemerintah bertekad akan memenuhi seluruh kebutuhan kapal selam Tentara Nasional Indonesia AL dari produksi dalam negeri.
“Sampai ketika ini kami belum berpikiran untuk turut dalam proyek 636. Kami tetap fokus pada pembuatan di dalam negeri. Proyek 636 hanya kami gunakan sebagai pembanding. Karena untuk menciptakan kapal selam diharapkan infrastruktur dan anggaran pendahuluan yang cukup besar. Sehingga jikalau kami beralih ke daerah (negara) lain, maka biaya yang kami keluarkan sebelumnya akan sia-sia,” kata Agus.
Menyusul proyek bersama RI-Korea Selatan dalam pembangunan tiga kapal selam, Kemhan berencana melanjutkan pemenuhan kebutuhan minimal 12 kapal selam sepenuhnya dari dalam negeri. Kemhan telah menjajaki PT PAL selaku pelaksana proyek pembuatan tiga kapal selam sebelumnya, untuk mewujudkan planning itu.
“Kami dalam perundingan dengan PT PAL untuk membangun kapal selam sendiri,” kata Kepala Badan Sarana Pertahanan Kemhan, Laksda Tentara Nasional Indonesia Agus Setiadji dalam diskusi dengan tema Membangun Indonesia dalam Perspektif Peningkatan Daya Saing Daerah, di Gedung Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur.
Agus menegaskan meski beberapa tahun sebelumnya Kemhan sempat menjajaki untuk membeli kapal selam kelas ‘Kilo’ dari Russia yang dikenal dengan sebutan proyek 636, namun pemerintah bertekad akan memenuhi seluruh kebutuhan kapal selam Tentara Nasional Indonesia AL dari produksi dalam negeri.
“Sampai ketika ini kami belum berpikiran untuk turut dalam proyek 636. Kami tetap fokus pada pembuatan di dalam negeri. Proyek 636 hanya kami gunakan sebagai pembanding. Karena untuk menciptakan kapal selam diharapkan infrastruktur dan anggaran pendahuluan yang cukup besar. Sehingga jikalau kami beralih ke daerah (negara) lain, maka biaya yang kami keluarkan sebelumnya akan sia-sia,” kata Agus.
0 Response to "Info!! Kemhan Akan Penuhi Kebutuhan Kapal Selam"
Post a Comment