Info!! Diskusi Tugas Panther Dalam Konsep Peperangan Anti Kapal Selam

omandan Pusat Penerbangan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut  INFO!! Diskusi Peran Panther dalam Konsep Peperangan Anti Kapal SelamIlustrasi helikopter Tentara Nasional Indonesia AL

Komandan Pusat Penerbangan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (Puspenerbal) Laksamana Pertama Tentara Nasional Indonesia Manahan Simorangkir, S.E, M.Sc., di Wisma Perwira Lanudal Juanda (12-05-2017) membuka Focus Group Discussion (FGD) perihal tugas Helikopter AS 565 Mbe Panther dalam konsep peperangan anti kapal selam.

Melalui lembaga diskusi ini, Danpuspenerbal sangat mengharapkan sumbangsih pemikiran dari para panelis dan akseptor sekalian sebagai materi masukan dalam penyusunan kajian/naskah akademik perihal tugas Helikopter AS 565 Mbe Panther dalam konsep operasi peperangan anti kapal selam.

Seperti kita ketahui bersama, bahwa dalam waktu bersahabat ini, Tentara Nasional Indonesia AL dalam hal ini Puspenerbal akan mendapatkan Helikopter jenis AS 565 Mbe Phanter yang mempunyai kemampuan sebagai Helikopter anti kapal selam. Diharapkan dengan dilaksanakannya diskusi ini sanggup menawarkan suatu konsep gres perihal kolaborasi taktis antara KRI dengan Helikopter Panther dalam peperangan anti kapal selam, sehingga sanggup menambah kemampuan tempur Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut secara maksimal.

Dalam sambutannya Asisten Operasi KASAL Laksda Tentara Nasional Indonesia I.N.G.N. Ary Atmaja, S.E. yang dibacakan oleh Kadisopslatal Laksama Pertama Tentara Nasional Indonesia Dedik Setiyono, S.E.,M.M. memberikan dalam peperangan bahari modern, sifat dan karakteristik operasi kapal selam selalu menghadirkan bahaya yang serius untuk armada kapal permukaan.

Dengan memanfaatkan media operasi di bawah permukaan, kapal selam cenderung mempunyai keunggulan dalam situasi menyerang satuan kapal permukaan, sehingga dibutuhkan kecanggihan peralatan dan platform pendukung sebagai kepanjangan tangan kapal permukaan dalam mendeteksi dan menghancurkan kapal selam.

Mencermati perkembangan teknologi militer bidang pertahanan laut, perusahaan pesawat sipil dan militer airbus helikopter telah berbagi Helikopter Panther varian terbaru, ialah helikopter AS 565 MBe Panther. Varian ini merupakan pengembangan Helikopter Panther dengan kemampuan peperangan anti kapal selam. Melalui pertimbangan taktis dan strategis, guna memenuhi kekuatan pokok minimum atau minimum essential force, Tentara Nasional Indonesia AL melalui kementerian pertahanan memesan sebelas Helikopter Panther varian AS 565 MBe, yang dalam waktu bersahabat akan datang di Indonesia untuk memperkuat skuadron udara anti kapal selam Tentara Nasional Indonesia AL.

Hadir dalam program tersebut Kadisopslatal Laksmana Pertama Tentara Nasional Indonesia Didik Setiyono, S.E., M.M., Dansatgas Yekda Kapal Selam Laksamana Pertama Tentara Nasional Indonesia Iwan Isnurwanto, M.A.P, M.Tr.(Han)., Wadan Puspenerbal, Asops Pangarmatim Paban V Sopsal, Ditjianbang Kodiklatal, Ditdok Kodiklatal, para Direktur Puspenerbal, nara sumber PT. DI, Kafasharkan Pesud, Danwing Udara 1 selaku Ketua Panitia, Dankolat Puspenerbal, para Panelis, dan Perwira Jajaran Puspenerbal serta tamu permintaan Focus Group Discussion (FGD).

  TNI AL  

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Info!! Diskusi Tugas Panther Dalam Konsep Peperangan Anti Kapal Selam"

Post a Comment