Info!! Tentara Maritim Malaysia Bayang-Bayangi Suar Karang Unarang

Pembanguna Suar Karanag Unarang di perairan Ambalat Kabupaten Nunukan Kalimantan Utara. Pembangunan suar Karang Unarang selain sebagai tanda tapal batas perairan antar negara juga untuk memandu keberadaan kapal yang berlayar di perairan Karang Unarang. (Dokumentasi Tentara Nasional Indonesia AL Nunukan)

Pembangunan suar Karang Unarang di perairan ambang batas maritim (ambalat) Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, sempat dibayang-bayangi kapal Tentara Laut Diraja Malaysia (TLDM).

Kapal tentara maritim Malaysia sempat menurunkan 2 buah sekoci dari jarak 3 mil dari suar Karang Unanrang.

Komandan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut Nunukan Letkol Lut (P) Ari Aryono mengatakan, 2 sekoci tersebut kemudian kembali ke kapal marine dan pergi begitu kapal perang Tentara Nasional Indonesia AL mendekati wilayah perairan tersebut.

Kemarin sebelum lebaran, kapal marine sempat menurunkan 2 sekoci dari jarak 3 mil. Tapi mereka eksklusif menarik sekocinya dan pergi ketika kapal perang kita menghampiri mereka,” ujarnya, Rabu (12/07/2017).

Sejak dilaksanakan pada awal Bulan Juni 2017, pembangunan Suar Karang Unarang ketika ini telah mencapai 65 persen dari sasaran dan akan selesai pada simpulan Agustus mendatang.

Saat ini, pembangunan suar sudah memasuki tahap plesteran tembok, dan pemasangan menara suar. Untuk menjaga kemanan pekerja, Tentara Nasional Indonesia AL menurunkan 2 personel bersenjata pada kapal tongkang yang dipakai untuk pembangunan suar.

"Jadi ada 2 personel bersenjata yang ikut di kapal tongkang menjaga pekerja,” imbuh Ari Aryono.

Pembangunan suar Karang Unarang, selain sebagai tanda tapal batas perairan antarnegara, juga untuk memandu keberadaan kapal yang berlayar di perairan Karang Unarang.

Selain personel bersenjata, pembangunan suar Karang Unarang juga dijaga oleh kapal perang Tentara Nasional Indonesia AL yang berjaga secara bergiliran di perairan ambalat.

Sejumlah Kapal Republik Indonesia yang disiagakan mengamankan daerah ambalat masing-masing, KRI RCG di Perairan Tarakan, KRI SDT di Perairan Karang Unarang, KRI KDA dan KRI TSR yang lego jangkar di Perairan Tarakan, KRI PRP di Perairan Nunukan dan Pesud P-861 Round.

Pengawalan oleh Tentara Nasional Indonesia AL dalam pembangunan suar karang Unanrang untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan menyerupai pada pembangunan suar Karang Unarang pada tahun 2005 lalu.

Pembangunan menara suar Karang Unarang di perbatasan Indonesia-Malaysia pada ketika itu sempat menciptakan relasi kedua negara memanas alasannya adanya manuver dari kapal perang Malaysia yang sempat memaksa pekerja menghentikan pembangunan suar.

  ⚓ Kompas  

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Info!! Tentara Maritim Malaysia Bayang-Bayangi Suar Karang Unarang"

Post a Comment